Rapat Koordinasi Lanjutan Di Gelar Untuk Sukseskan Lovina Festival 2025 di Buleleng
Singaraja -Dalam rangka persiapan pelaksanaan Lovina Festival 2025 yang direncanakan akan berlangsung pada tanggal 24 hingga 27 Juli 2025 di kawasan Lovina, Kabupaten Buleleng, Dinas Pariwisata Kabupaten Buleleng kembali menggelar rapat koordinasi guna membahas tahapan pelaksanaan serta memperkuat sinergi antar stakeholder yang terlibat.
Rapat koordinasi tersebut dilaksanakan pada Rabu, 11 Juni 2025, bertempat di Ruang Rapat Dinas Pariwisata Kabupaten Buleleng dipimpin langsung oleh Kadispar Buleleng, Gede Dody Sukma Oktiva Askara, S.Sos.,M.Si. Dalam forum tersebut, berbagai pihak yang berkepentingan diundang secara resmi untuk menyamakan visi dan langkah strategis demi menyukseskan ajang pariwisata tahunan yang menjadi ikon budaya dan daya tarik utama Buleleng itu.
Turut hadir dalam rapat ini, antara lain perwakilan Dinas Kebudayaan Kabupaten Buleleng, perwakilan dari Dinas Perhubungan Kabupaten Buleleng, serta jajaran keamanan seperti Polres Buleleng, Kapolsek Singaraja, dan Kapolsek Banjar. Kehadiran unsur keamanan ini diharapkan dapat menjamin terselenggaranya festival dengan lancar dan aman.
Tidak hanya itu, pihak desa dan desa adat pun dilibatkan, seperti Kepala Desa Kalibukbuk, Kepala Desa Kaliasem, Desa Adat Kalibukbuk, serta Desa Adat Kaliasem, yang wilayahnya menjadi sentra pelaksanaan festival. Kolaborasi ini dianggap penting mengingat peran desa dan masyarakat adat sangat krusial dalam mendukung keberhasilan acara.
Hadir pula unsur TNI dari Babinsa Desa Kalibukbuk dan Babinsa Desa Kaliasem, serta keterlibatan langsung dari sektor swasta dan pelaku industri pariwisata seperti Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Cabang Buleleng, Pemilik Villa Palm Living, dan Pengelola Pantai Binaria Lovina, yang menjadi lokasi utama kegiatan festival.
Rapat juga juga dihadiri oleh Tim Kreatif Pemkab Buleleng dan Event Organizer Belakang Layar Bali, yang akan berperan dalam merancang konsep dan pengemasan acara agar tetap menarik dan memiliki nilai seni budaya yang tinggi.
Melalui rapat koordinasi ini, diharapkan seluruh elemen yang terlibat dapat bekerja sama dengan baik, menyatukan gagasan, serta menetapkan peran masing-masing demi menciptakan Lovina Festival 2025 yang lebih meriah, aman, dan berdampak positif bagi perekonomian lokal serta promosi pariwisata Buleleng ke tingkat nasional bahkan internasional.
