Kegiatan monitoring ini dilaksanakan berdasarkan Surat Edaran Menteri Pariwisata Nomor SE/5/HK.01.03/MP/2025 tentang Penyelenggaraan Kegiatan Wisata yang Aman, Nyaman, dan Menyenangkan pada Libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Sebelumnya, Dinas Pariwisata telah meneruskan surat edaran tersebut kepada para pengelola destinasi wisata serta pelaku usaha pariwisata sebagai pedoman dalam memberikan pelayanan terbaik kepada wisatawan.

Pada hari ini, Dinas Pariwisata turun langsung ke lapangan untuk memastikan seluruh imbauan dan ketentuan yang tertuang dalam surat edaran telah dilaksanakan dengan baik. Monitoring difokuskan pada aspek keselamatan, kenyamanan, kebersihan, kesiapan sarana dan prasarana, pengelolaan arus pengunjung, serta kesiapsiagaan petugas di lokasi wisata.

Destinasi yang dipantau merupakan daya tarik wisata yang diperkirakan akan mengalami peningkatan jumlah pengunjung selama rangkaian libur Natal dan Tahun Baru. Langkah ini dilakukan sebagai bentuk antisipasi guna meminimalkan potensi risiko serta memastikan aktivitas wisata berjalan tertib dan lancar.

Melalui kegiatan monitoring ini, Dinas Pariwisata berharap para pelaku usaha dan pengelola daya tarik wisata semakin siap dalam menyambut wisatawan, sehingga mampu memberikan rasa aman, nyaman, dan menyenangkan selama berwisata. Selain itu, upaya ini juga diharapkan dapat menjaga citra positif destinasi wisata serta meningkatkan kepercayaan wisatawan untuk berkunjung selama periode libur akhir tahun.