(0362)21342
disparbuleleng@yahoo.com
Dinas Pariwisata

Lovina Festival 2024, Pemantik Kebudayaan Bali Utara

Admin dispar | 14 Agustus 2024 | 388 kali

Buleleng, 29 Juli 2024. Lovina sebagai salah satu destinasi wisata di daerah Bali Utara memiliki karakteristik dan keunikan yang berbeda dari daerah lainnya. Potensi budaya dan alam Lovina yang semakin popular dikalangan wisatawan lokal maupun mancanegara harus terus ditingkatkan dan diperkenalkan untuk dapat menarik lebih banyak kunjungan.

Upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Buleleng melalui Dinas Pariwisata Buleleng adalah melangsungkan acara tahunan Lovina Festival 2024 dengan mengusung tema “Segara Ayu” yang mengandung makna “Laut yang indah”. Tema ini didasarkan pada tujuan untuk dapat menyoroti keindahan laut Bali Utara, tepatnya di kawasan pantai Lovina, Buleleng. Hal ini sejalan dengan ungkapan Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Buleleng, Gede Dody Sukma Oktiva Askara, S.Sos., M.Si. “Dengan adanya kolaborasi dari berbagai pihak, diharapkan event ini dapat menjadi ajang untuk memperkenalkan budaya lokal ke tingkat yang lebih luas, sekaligus menjadi hiburan bagi masyarakat.”

Lovina Festival tahun ini akan digelar selama tiga hari dari tanggal 23 Agustus s/d 25 Agustus 2024. Rangkaian kegiatan di dalamnya meliputi penampilan budaya, penampilan musik dan seni, pameran, kuliner, parade, dan aktivitas. Hal ini termasuk perlombaan sampi gerumbungan, megangsing, selodor, penampilan seni tari-tarian, wayang wong, dan gong kebyar yang merupakan bagian dari budaya khas Buleleng. Selain itu, terdapat juga hiburan berupa fashion show, penampilan band, main guest star, dan DJ yang turut serta memeriahkan pagelaran Lovina Festival kali ini.

Lovina Festival 2024 dilaksanakan di dua panggung yang berbeda, yakni di Binaria, Kalibukbuk yang dikhususkan untuk penampilan budaya, dan di Tasik Madu untuk menampilkan berbagai macam penampilan kesenian modern. Sementara itu, di sepanjang area penghubung antara panggung budaya dengan panggung campuran, akan terdapat pasar tradisional yang berisi aneka kuliner khas Buleleng, dan juga disemarakkan oleh penampilan tari pendet massal dengan harapan dapat meningkatkan kemeriahan dan mempererat hubungan masyarakat setempat.

Fathin, Elsa & Ayu Mas

Undiksha, 2024