Blitar, (18/7)
Kota Blitar merupakan sebuah kota yang terletak di bagian selatan Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Kota ini terletak sekitar 167 km sebelah barat daya Surabaya dan 80 km sebelah barat Malang. Kota Blitar terkenal sebagai tempat dimakamkannya presiden pertama Republik Indonesia, Bapak Soekarno.
Dinas Pariwisata Kabupaten Buleleng yang dikomandani Sekretaris Dinas Pariwisata Made Sudama Diana, S.Sos.MM., didampingi Kepala Bidang, Kasubag, Kepala seksi beserta staf melakukan studi banding ke Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Blitar pada Kamis, (18/7).
Di Kota Blitar terdapat persemayaman para raja yang juga merupakan kota seribu candi. Kemudian yang sudah ditemukan 30 situs candi yang mana dalam hal ini menjadi destinasi peninggalan purbakala. Dengan kunjungan studi banding ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang positif. Disparbudpora Kabupaten Blitar memiliki 62 destinasi wisata yang didukung oleh beberapa festival budaya seperti Festival Penataran, Panji Nusantara, Kitab Tumpeng Agung, Pesona Bumi Penataran, Kirab Hurub Hambangun Praja, Pisowanan Agung dan lain - lain. Hari jadi 5 agustus yang mana melibatkan 248 desa dan kelurahan, yang mana dalam promosi online dilakukan melalui media sosial seperti Facebook, Youtube dan lain - lain, ungkap Kepala Disparbudpora Kabupaten Blitar Suhendro Winarso, S.STP, M.Si.
Dalam kunjungan kali ini juga, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Buleleng, yang diwakili oleh Sekretaris Dinas Pariwisata Kabupaten Buleleng, Made Sudama Diana, S.Sos, M.M menyampaikan bahwa Kabupaten Buleleng terdiri dari 9 kecamatan dengan memiliki potensi pariwisata yang terdiri dari air terjun, ragam atraksi, wilayah nyegara gunung, adanya atraksi lumba - lumba, kuliner maupun ragam busana. Selain itu, tujuan kunjungan ini adalah memperkenalkan kisah kelahiran Bung Karno bahwasanya Ibunda dari Bung Karno berasal dari Kabupaten Buleleng. Dalam studi banding ini juga tentu dengan harapan menjadi partner dari wisata heritage antara Kabupaten Blitar dan Kabupaten Buleleng, imbuhnya.