Diawali Dengan Pengisian Air - Bendungan Titab Akan Diresmikan Presiden Jokowi
Admin dispar | 14 Desember 2015 | 864 kali
Humas Buleleng
Megaproyek Bendungan Titab-Ularan akan segera beroperasi. Proyek ini diperkirakan beroperasi secara penuh pada tahun 2016 mendatang. Indikasi tersebut terlihat dari mulai ditampungnya air dari Tukad Saba. Penampungan ini akan dilakukan terus dan diperkirakan penuh pada bulan Maret 2016.
Acara Pengisian air atau impounding Bendungan Titab-Ularan itu dilangsungkan Minggu (13/12) siang. Acara impounding yang dilaksanakan secara seremonial itu dihadiri Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono; Menteri Koperasi dan UKM, A.A. Puspayoga; Presiden RI kelima Megawati Soekarno Putri, Anggota Komisi V DPR RI, Nusyirwan Soejono, Kepala Dinas PU Provinsi Bali, Nyoman Astawa Riadi mewakili Gubernur Bali, Made Mangku Pastika, Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Provinsi Bali, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten Buleleng, para kepala SKPD, Camat, Kepala Desa lingkup Pemkab Buleleng
.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono mengungkapkan, bendungan ini akan memenuhi kebutuhan air baku sebesar 350 liter per detik, yang dibagi ke tiga kecamatan. Yakni Kecamatan Seririt, Kecamatan Banjar, dan Kecamatan Busungbiu. Bendungan juga bisa menambah cadangan energy listrik sebesar 2x0,75 megawatt untuk wilayah Kecamatan Busungbiu. Pembangunan Bendungan Titab-Ularan mulai diinisiasi pada tahun 2000 lalu. Pada tahun 2003, kemudian dibuat studi kelayakan pembangunan Waduk Titab di Buleleng.