Cek Kesiapan Tatanan Kehidupan Baru, Dispar Buleleng Sambangi Beberapa DTW
Dalam rangka pengecekan kondisi di lapangan dan persiapan Daya Tarik Wisata (DTW) dalam menyongsong tatanan kehidupan era baru yang disebut era "New Normal", Dinas Pariwisata Kabupaten Buleleng yang dalam hal ini diwakili oleh Sekretaris Dinas Pariwisata Kabupaten Buleleng Ni Nyoman Ayu Wirattini, S.Sos didampingi Kabid Sumber Daya Pariwisata Putu Budiani, SE, Kasi Pengembangan Wisata Minat Khusus Nengah Nadra dan Kasi Analisa Pasar Kadek Mila Pradnyani mengadakan kunjungan ke 2 Daya Tarik Wisata (DTW) yaitu Kolam Pemandian Air Panas Banyuwedang (Banyuwedang Hot Spring) yang berlokasi di Banjar Batu Ampar, Desa Pejarakan, Kecamatan Gerokgak dan Pemandian Air Panas Banjar di Desa Banjar, Kecamatan Banjar, Buleleng pada Jumat, (26/6) pagi.
Pengelola objek wisata Kolam Pemandian Air Panas Banyuwedang (Banyuwedang Hot Spring) Komang Sudiasa Artawan didampingi Kelian Banjar Dinas Batu Ampar Ketut Wendra mengatakan, dalam rencana persiapan menyongsong era New Normal, pihaknya sudah mengadakan rapat kecil dengan manajemen dan pelaku pariwisata Desa Pejarakan. "Jadi ketika DTW sudah dibuka kembali, protokol kesehatan tetap harus dijalankan. Pengunjung wajib mengenakan masker, mencuci tangan, menggunakan hand sanitizer dan jaga jarak. Pengunjung dibatasi sebanyak 25 orang dalam jangka waktu 2 jam untuk menikmati kolam pemandian." ungkapnya.
Untuk mengantisipasi antrian, unsur pecalang juga dikerahkan untuk memberikan sosialisasi yang tentunya sudah dilengkapi Alat Pelindung Diri (APD) selama bertugas. Selama masa pandemi, pihak pengelola juga tetap melakukan kegiatan pemeliharaan di area DTW.
"Mudah - mudahan pemerintah melanjutkan program New Normal dengan tetap menjalankan protokol kesehatan, sehingga begitu DTW dibuka kembali, maka roda perekonomian bisa terus berputar" harapnya.
Bertolak dari Banyuwedang, Dispar Buleleng lanjut menyambangi Pemandian Air Panas Banjar. Dispar Buleleng kembali memberikan pengarahan sekaligus menghimbau agar di setiap pintu masuk dilakukan pengecekan suhu tubuh dengan _Thermo Gun_ , memastikan kondisi kesehatan para petugas, menyiapkan petugas pengawas yang berkeliling untuk memastikan pengunjung sudah menerapkan protokol kesehatan, mengatur kapasitas pengunjung di kolam dan selalu menggunakan APD selama bertugas.
Saat ini pihak Dinas Pariwisata Buleleng tengah berupaya dan memfasilitasi sarana prasarana berupa Alat Pelindung Diri (APD), tempat cuci tangan dengan mengusulkan memohon bantuan ke BPBD yang selanjutnya akan didistribusikan ke masing - masing DTW di Buleleng.
