(0362)21342
disparbuleleng@yahoo.com
Dinas Pariwisata

Dinas Pariwisata Kabupaten Buleleng mengikuti Kegiatan Pra Rapat Koordinasi Nasional I (Pra-Rakornas I) Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Tahun 2023 secara virtual melalui aplikasi Zoom dengan tema “Perspektif Strategis dan Insight Session Pariwisata”,

Admin dispar | 23 November 2023 | 65 kali

Hari Rabu, 23 November 2023 Dinas Pariwisata Kabupaten Buleleng mengikuti Kegiatan Pra Rapat Koordinasi Nasional I (Pra-Rakornas I) Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Tahun 2023 secara virtual melalui aplikasi Zoom dengan tema “Perspektif Strategis dan Insight Session Pariwisata”, dalam rangka persiapan pelaksanaan Kegiatan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Tahun 2023 pada tanggal 12-13 Desember 2023 di Bandung, Jawa Barat, dengan tema “Indonesia Maju Bersama Parekraf Hijau”. Rapat ini dibuka oleh Dr. Frans Teguh, MA., CHE selaku Ketua Panitia Rakornas 2023 mengingat pentingnya kegiatan Pra-Rakornas I untuk pengembangan pariwisata Nasional, dilanjutkan Paparan Sesi pertama Perspektif Strategis & Insight Session Pariwisata pada Panel 1 oleh perwakilan Kemenkomarves ”Sinergi Lintas Sektor Pembangunan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif 2024”, Paparan Bappenas “Strategi dan Arah Kebijakan Nasional Pembangunan Pariwisata danEkonomi Kreatif Tahun 2024”, Deputi Bidang Kebijakan Strategis: “Harmoni Aksi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Berkelanjutan”, Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan: “Strategi Pengembangan Sumber Daya dan Kelembagaan” Deputi Bidang Destinasi dan Infrastruktur: “Strategi Pengembangan Destinasi yang Inklusif dan Berkelanjutan” dan Badan Pelaksana Otorita Borobudur, Danau Toba dan Labuan Bajo: “Performansi dan Progres Destinasi Pariwisata Super Prioritas”. Panel 2 paparan oleh Deputi Bidang Industri dan Investasi:“Strategi Pengembangan Industri dan Investasi”, Deputi Bidang Pemasaran: “Strategi Pemasaran Pariwisata dan Ekonomi Kreatif”, Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan (Events): “Strategi Pengembangan Wisata Minat Khusus, MICE dan Event yang Inklusif dan Berkelanjutan”, Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif: “Ekonomi Kreatif Sebagai Peluang Ekonomi Baru dan Terbarukan Indonesia”

Pada Sesi kedua Sharing & Insight Program disampaikan Paparan Ecolodges Indonesia & Eco Safari Indonesia: “Indonesia Tourism Destinations: Quo Vadis of Sustainable Practice Post 2024 Opportunity and Threats” oleh Director of Ecolodges Indonesia & Eco Safari Indonesia: Steve Noakes. Paparan UNDP: “Dekarbonisasi Pariwisata untuk Generasi Masa Depan yang Lebih Baik” oleh Konsultan Senior Tata Kelola Iklim dan Lingkungan, UNDP: Abdul Wahib Situmorang. Paparan Traveloka: “Smart Tourism: Ekosistem Digital Pariwisata” oleh Presiden Traveloka: Caesar Indra. Paparan Facebook Indonesia: “Creative Content for Tourism” oleh Country Director Facebook Indonesia: Peter Lydian. Paparan Quantum Temple: “Blockchain for Travel Industry & Empowering Local Communities and Promoting Sustainable” oleh Quantum Temple Founder: Linda Adami. Sesi terakhir Briefing Persiapan Green Action & Offsetting dimana disampaikan Paparan Wisestep Consulting: “Promoting Responsible Tourism and Climate Action toTravellers through “Kita Mulai Sekarang” Campaign” oleh CEO Wisestep Consulting: M. Nalendra dan Paparan Jejak.in: “Code Red to Go Green with Jejakin” oleh Account DirectorCEO Jejakin: Adrian Benhard.

Ke depan, Orientasi strategi Pembangunan parekraf seyogyanya diarahkan ke values and knowledge/science based dengan memperkuat values proposition, dengan tujuan meningkatkan kontribusi ekonomi berkelanjutan, kesejahteraan Masyarakat yang berkeadilan dan memperhatikan Pembangunan berkelanjutan. Penguatan pilar-pilar Pembangunan kepariwisataaan (destinasi, sdm, kelembagaan, pemasaraan, industri) dan ekosistem ekonomi kreatif: kreasi, produksi, distribusi, konsumsi, dan konservasi pelaku ekonomi kreatif. Kegiatan ini ditutup oleh Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama Ibu Nia Niscaya.

Download disini