Dalam Rangka Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024, Menparekraf Sandiaga Uno Lakukan Kunjungan Kerja ke Desa Les
Buleleng, 31 Agustus 2024 - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, melakukan kunjungan kerja ke Desa Les di Kabupaten Buleleng, Bali, pada Sabtu (31/8). Kunjungan ini merupakan bagian dari rangkaian visitasi dan penilaian dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024, yang telah memasuki tahap 50 besar desa wisata.
Agenda kegiatan diawali dengan jogging bersama di Desa Tembok, Kecamatan Tejakula, Buleleng. Dalam acara tersebut, Sandiaga Uno didampingi oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga, dan perwakilan dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (BPI), Ivanovich Agusta. Mereka juga ditemani oleh Penjabat (Pj) Bupati Buleleng, Ketut Lihadnyana, serta Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng, Gede Suyasa.
Kunjungan ini menyoroti sinergi antara Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dengan Kementerian PPPA, terutama melalui program Desa Wisata Ramah Perempuan. Dalam kesempatan ini, Desa Les resmi diluncurkan sebagai Desa Wisata Ramah Perempuan, dengan peluncuran pedoman yang mendukung inisiatif tersebut.
Selain itu, Menparekraf Sandiaga Uno turut melihat beragam produk kreatif dari pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal yang dipamerkan di desa tersebut. Produk-produk tersebut menjadi bukti konkret dari potensi ekonomi kreatif yang ada di Desa Les.
Sebagai bentuk dukungan terhadap kelestarian lingkungan, Sandiaga Uno juga melakukan penanaman pohon kenanga secara simbolis, bersama dengan stakeholder terkait. Penanaman pohon ini menjadi simbol harapan agar Desa Les terus berkembang sebagai desa wisata yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Kunjungan ini menjadi salah satu momen penting dalam perjalanan Desa Les untuk terus meningkatkan daya tariknya sebagai destinasi wisata unggulan di Indonesia, khususnya dalam ajang ADWI 2024. Dengan potensi yang dimiliki, diharapkan Desa Les dapat meraih prestasi terbaik dan menjadi inspirasi bagi desa-desa wisata lainnya di Indonesia.
