Les, 30 Agustus 2024 — Dalam rangka persiapan Anugerah Desa Wisata 2024, tim kreatif dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) memulai pembuatan video promosi untuk Desa Wisata Les, Bali. Video ini bertujuan untuk menampilkan keindahan dan keunikan desa serta mendukung upaya desa dalam meraih penghargaan bergengsi tersebut.
Pendampingan video dimulai dengan dokumentasi proses pembuatan garam tradisional yang menjadi salah satu warisan budaya masyarakat Les. Proses ini menampilkan keterampilan dan teknik yang telah diteruskan secara turun-temurun.
Selanjutnya, tim kreatif melanjutkan ke kegiatan snorkeling di pantai Les, menyoroti keindahan bawah laut yang menawan serta potensi wisata bahari yang ditawarkan oleh desa.
Kegiatan berikutnya adalah kunjungan ke Dapur Bali Mula, tempat di mana tim merekam aktivitas kuliner yang menunjukkan keunikan dan kekayaan rasa masakan Bali yang dapat dinikmati wisatawan.
Video juga mencakup kunjungan ke SD 5, di mana tim mendokumentasikan interaksi positif antara siswa dan wisatawan dalam berbagai kegiatan edukatif. Ini menyoroti keterlibatan komunitas dan dampak positif dari wisata terhadap pendidikan lokal.
Pendampingan berlanjut ke Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Les, memperlihatkan berbagai inisiatif ekonomi lokal dan usaha yang dikembangkan oleh masyarakat desa Les.
Selanjutnya, tim mengunjungi Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) untuk menunjukkan upaya desa dalam pengelolaan sampah dan pelestarian lingkungan yang berkelanjutan.
Setelah itu, tim merekam keindahan air terjun yang menjadi salah satu daya tarik utama di desa, memperlihatkan pesona alam yang memikat.
Sebagai penutup, tim kreatif mengunjungi Kura Kura Homestay, sebuah akomodasi yang menawarkan pengalaman tinggal yang autentik dan nyaman bagi wisatawan, serta menyoroti kualitas layanan dan fasilitas yang ada.
Dengan video promosi ini, Kemenparekraf berharap dapat memperkenalkan Desa Wisata Les secara lebih luas dan meningkatkan peluang desa dalam meraih Anugerah Desa Wisata 2024.